JAKARTA, iNews.id - Ketua Presidium Medical Emergency Rescue Commitee (MER-C) Sarbini Abdul Murad mengirim surat kepada Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden terkait serangan dan pengepungan Rumah Sakit Indonesia di gaza. Dia menyayangkan AS berpihak kepada Israel terkait serangan yang menewaskan sedikitnya 12 orang tersebut.
“Anda telah merusak aturan internasional, menghina otoritas PBB, mengoyak rasa keadilan, melukai nilai-nilai kemanusiaan, serta mencoreng wajah peradaban manusia,” demikian isi surat terbuka MER-C, dikutip Selasa (21/11/2023).
Dia menyerukan penerapan gencatan senjata di Gaza segera karena semakin banyak warga sipil yang menjadi korban.
“Kami bangsa Indonesia dan juga masyarakat dunia akan terus mendukung perjuangan pembebasan tanah Palestina dari penjajahan Zionis Israel,” ujarnya.
Rumah Sakit Indonesia di Gaza hingga saat ini masih dikepung dan diserang pasukan Israel. Tiga relawan MER-C dari Indonesia tak bisa dihubungi sejak 11 hari terakhir.
Meski demikian bisa dipastikan tak ada WNI yang menjadi korban tewas dalam serangan Israel pada Senin kemarin. Para korban adalah pasien serta warga Gaza yang mengungsi di rumah sakit tersebut.