Rusia Sebut Ukraina Malah Kehilangan 125.000 Tentara sejak Kiev Luncurkan Serangan Balasan

Ahmad Islamy Jamil
Tentara Ukraina berusaha mempertahankan Kota Bakhmut dari gempuran Rusia, beberapa bulan lalu. (Foto: Reuters)

“Bahkan dengan dukungan militer yang besar dan signifikan dari NATO, para sekutunya, mereka (Ukraina) belum mampu bergerak di garis depan selama setahun terakhir, dan itu mencerminkan fakta bahwa kita tidak boleh meremehkan Rusia,” kata Sekretaris Jenderal NATO, Jens Stoltenberg, di Brussels, Belgia, Senin (27/11/2023) lalu.

“Industri pertahanan mereka (Rusia) berada dalam kondisi perang, mereka mampu memasok pasukan mereka dengan amunisi dan kemampuan baru,” ucapnya. 

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Nasional
24 jam lalu

Indonesia Kerja Sama dengan Rusia, Bikin Kapal Cepat Ramah Lingkungan

Internasional
1 hari lalu

Gawat! Rusia Siap-Siap Uji Coba Senjata Nuklir

Internasional
1 hari lalu

Putin Tanggapi Serius Rencana Amerika Uji Coba Senjata Nuklir

Internasional
2 hari lalu

Putin Ungkap Kelebihan Drone Torpedo Nuklir Poseidon, Melaju Lebih Cepat dari Kapal Perang

Internasional
3 hari lalu

Rumania Borong 18 Jet Tempur F-16 Belanda Cuma Seharga Rp19.200, Ternyata Bukan untuk Perang

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal