Selain itu, Gubernur regional Dmytro Zhyvytsky di Telegram melaporkan, pasukan Rusia melancarkan 115 serangan di wilayah Sumy yang berbatasan dengan Rusia di timur laut Ukraina. Seorang remaja berusia 17 tahun terluka dan sejumlah rumah dan bangunan infrastruktur hancur.
Seorang analis militer di Kiev, Oleh Zhdanov mengatakan, peningkatan serangan di Sumy merupakan ujian dari Rusia.
"Ini bukan upaya pertama mereka. Namun demikian, serangan-serangan itu berhasil ditangkis," kata Zhdanov dalam sebuah video di media sosial.
Sejak serangan balasan Ukraina yang agresif pada akhir Agustus, pertempuran terkonsentrasi di Donbass yang mencakup sebagian besar wilayah Luhansk dan Donetsk.
Setelah menginvasi tetangganya pada 24 Februari, Rusia telah menyerang wilayah-wilayah lain di timur Ukraina namun gagal merebutnya. Penembakan yang semakin intensif ini terjadi ketika Presiden Volodymyr Zelensky dan para pejabat Ukraina lainnya mengatakan Moskow kemungkinan akan mencoba serangan baru dalam beberapa bulan mendatang.
"Serangan Rusia bertujuan untuk membebani pertahanan Ukraina dan menghalangi Kiev untuk merebut kembali wilayahnya," kata para pejabat dan analis seperti dilansir dari Reuters.