Rusia Ungkap Bukti Dugaan Aktivitas Biologi-Militer AS dan Ukraina

Anton Suhartono
Rusia memberikan bukti dugaan aktivitas biologi-militer AS di Ukraina kepada negara-negara anggota Konvensi Senjata Biologi (BWC) di Jenewa, Swiss (Foto: Reuters)

MOSKOW, iNews.id - Rusia tak menyerah untuk membuktikan adanya aktivitas pengembangan biologi-militer yang dilakukan Amerika Serikat (AS) dan Ukraina. Kementerian Pertahanan (Kemhan) Rusia telah memberikan bukti dugaan aktivitas biologi-militer AS di Ukraina kepada negara-negara anggota Konvensi Senjata Biologi (BWC) di Jenewa, Swiss.

Kepala Pertahanan Radiasi Kimia dan Biologi (RCBD) Angkatan Bersenjata Rusia Igor Kirillov mengatakan peserta pertemuan mendapat salinan dokumen bahkan bukti material.

"Para peserta pertemuan menerima salinan dokumen nyata yang sebelumnya disebutkan oleh Kementerian Pertahanan Rusia, serta bukti material yang mengonfirmasi pekerjaan program biologi-militer di Ukraina, untuk dipertimbangkan," kata Kirillov, dikutip dari Sputnik.

Dia menambahkan delegasi tidak mempertanyakan keaslian dokumen yang ditunjukkan sebagai bukti pelanggaran AS dan Ukraina terhadap Pasal I dan IV Konvensi Senjata Biologi.

Lebih lanjut dia menegaskan, AS dan Ukraina gagal memberikan bukti yang meyakinkan kepada anggota konvensi bahwa kerja sama Departemen Pertahanan AS (Pentagon) dengan laboratorium Ukraina menguntungkan situasi epidemiologi di negara itu.

Pentagon hanya menyampaikan beberapa foto laboratorium yang direnovasi, sementara situasi epidemiologi di Ukraina telah memburuk selama 15 tahun terakhir.

Pada kesempatan itu delegasi Rusia mengajukan 20 pertanyaan mengenai kegiatan ilegal Ukraina dan AS yang melanggar ketentuan Konvensi. Di antara pertanyaan mengenai pilihan patogen untuk penelitian yang termasuk belum pernah ditemukan di Ukraina.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
2 jam lalu

Nah, Pengacara Militer Israel Kumpulkan Bukti Kejahatan Perang di Gaza

Internasional
4 jam lalu

Trump Bakal Berikan Bansos Rp33 Juta ke Setiap Warga AS, Bisa untuk Meringankan Pajak

Internasional
6 jam lalu

Senat Sepakati Anggaran, Shut Down Pemerintah AS Berakhir!

Internasional
6 jam lalu

5 Program Unggulan Zohran Mamdani, Wali Kota Muslim Pertama New York

Internasional
7 jam lalu

200 Warga Sipil Terjebak di Terowongan Jalur Gaza

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal