Salah Sebut Zelensky sebagai Putin, Biden Makin Terancam Gagal Nyapres?

Ahmad Islamy Jamil
Presiden AS Joe Biden (kiri) didampingi Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky (kanan) saat berpidato di KTT NATO di Washington DC, Kamis (11/2024). (Foto: Reuters)

WASHINGTON DC, iNews.id – Suara-suara kekhawatiran mengenai kesehatan mental dan kemampuan kognitif Presiden AS Joe Biden kian mengemuka di kalangan internal Partai Demokrat. Semakin banyak anggota parlemen dari partai itu yang menyerukan agar Biden mundur dari pencalonan untuk Pilpres AS 2024.

Sebelumnya, penampilan Biden yang buruk dalam debat capres perdana melawan mantan Presiden Donald Trump, bulan lalu, telah membuat para politisi Demokrat mempertanyakan kelayakannya untuk terus maju pada pemilihan 5 November mendatang. Mereka pun berharap dapat menemukan calon alternatif untuk menggantikan presiden ke-46 AS.

Kini, kekhawatiran tersebut semakin diperburuk oleh sejumlah kesalahan publik yang terjadi baru-baru ini. Terakhir, saat menghadiri KTT NATO di Washington DC, Kamis (11/7/2024), Biden salah menyebutkan nama Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky. Alih-alih memanggil mantan aktor itu, dia malah menyebut nama Presiden Rusia Vladimir Putin, yang notabene musuh bebuyutannya.

“Dan sekarang saya ingin menyerahkannya kepada Presiden Ukraina, yang memiliki keberanian yang sama besar dengan tekadnya, Tuan-Tuan dan Nyonya-Nyonya sekalian, (ini dia) Presiden Putin,” kata Biden saat memanggil Zelensky kala itu.

Pada Kamis malam, Anggota Kongres dari Partai Demokrat, Jim Himes, mendesak Biden agar “menjauh” saja dari kampanye pilpres. Menurut dia, Biden bukanlah kandidat terkuat untuk mengalahkan Trump.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
2 hari lalu

Gawat! Rusia Siap-Siap Uji Coba Senjata Nuklir

Internasional
2 hari lalu

Putin Tanggapi Serius Rencana Amerika Uji Coba Senjata Nuklir

Internasional
3 hari lalu

Putin Ungkap Kelebihan Drone Torpedo Nuklir Poseidon, Melaju Lebih Cepat dari Kapal Perang

Internasional
6 hari lalu

Tegang soal Senjata Nuklir, Rusia Akan Balas Amerika jika Langgar Moratorium

Internasional
6 hari lalu

Isi Surat Rahasia Presiden Venezuela Maduro ke Putin dan Xi Jinping Minta Bantuan Hadapi Amerika

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal