Sekjen NATO: Tarif 100% AS terhadap Rusia Bakal Ikut Pukul China, Brasil India

Anton Suhartono
Mark Rutte mengatakan sanksi atau tarif 100 persen yang mungkin dijatuhkan Donald Trump kepada Rusia bakal berdampak terhadap China, Brasil, dan India (Foto: AP)

WASHINGTON, iNews.id - Sanksi atau tarif yang mungkin dijatuhkan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump terhadap Rusia bakal berdampak besar terhadap China, Brasil, dan India. Pasalnya, ketiga negara tersebut memiliki hubungan perdagangan yang erat dengan Rusia, termasuk minyak.

Sekjen NATO Mark Rutte mengatakan kepada Fox News, dia berharap China, Brasil, dan India, mau menekan Rusia untuk mencapai kesepakatan damai dengan Ukraina agar terhindari dari tarif atau sanksi tersebut.

"Presiden Trump mengatakan, pada dasarnya, jika Rusia tidak serius dalam perundingan damai, dalam 50 hari, dia akan menjatuhkan sanksi sekunder terhadap negara-negara seperti India, China, dan Brasil," ujarnya, seperti dikutip dari Sputnik, Rabu (16/7/2025).

Dia berpesan kepada ketiga untuk segera menghubungi Presiden Rusia Vladimir Putin untuk menyampaikan agar dia serius dalam perundingan damai.

"Jika tidak, ini akan berdampak balik secara besar-besaran terhadap Brasil, India, dan China," kata Rutte, kepada wartawan.

Trump pada Senin lalu mengatakan, AS akan mengenakan tarif sekunder 100 persen terhadap Rusia jika tidak ada kesepakatan damai dengan Ukraina dalam 50 hari ke depan. 

Setelah itu Menteri Perdagangan AS Howard Lutnick menjelaskan tarif sekunder yang dimaksud Trump adalah sanksi sekunder. 
Lutnick menyebut tarif dan sanksi tetap ada dalam kotak perkakas Trump.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
11 hari lalu

Trump: Amerika dan Rusia Tidak Sedang Berlomba Nuklir

Internasional
12 hari lalu

Rusia Uji Coba Rudal Jelajah Burevestnik Bertenaga Nuklir, Jangkau Target 14.000 Km

Internasional
14 hari lalu

Mantan Presiden Rusia Medvedev Sebut Amerika Ingin Bikin Panjang Perang Ukraina

Internasional
15 hari lalu

AS Jatuhkan Sanksi ke Rusia, Perang Ukraina Makin Jauh dari Akhir

Internasional
17 hari lalu

Nah, Trump Bilang Tak Ingin Buang-Buang Waktu Bertemu Putin

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal