Serangan 20 Jam Hotel Kenya Berakhir, 700 Orang Selamat dan 14 Tewas

Anton Suhartono
Pasukan keamanan Kenya berjaga di lokasi serangan hotel di Nairobi (Foto: AFP)

NAIROBI, iNews.id - Serangan selama hampir 20 jam di hotel dan kompleks perkantoran DusitD2, Nairobi, Kenya, berakhir Rabu (16/1/2019) siang. Seluruh pelaku terbunuh dalam baku tembak.

Para pelaku meledakkan bom di halaman parkir serta melakukan aksi bom bunuh diri di hotel Dusit, Selasa sekitar pukul 15.30. Setelah itu mereka melepaskan tembakan membabi buta di hotel 101 kamar tersebut serta gedung perkantoran.

Serangan terjadi terus menerus, namun sempat berhenti pada Selasa malam. Di saat bersamaan, ratusan karyawan dan pengunjung terjebak di dalam bangunan selama baku tembak berlangsung.

Presiden Kenya Uhuru Kenyatta mengatakan, semua pelaku terbunuh, namun tak disebutkan jumlahnya. Selain itu, jumlah warga sipil yang diselamatkan selama serangan terjadi berjumlah 700 orang.

Sementara itu soal jumlah korban tewas, Kenyatta menyebut ada 14 orang. Jumlah ini berbeda dengan yang disampaikan dua suumber kepolisian sebelumnya, yakni 15 orang.

"Sekarang saya bisa memastikan, operasi keamanan di Dusit telah berakhir dan semua teroris terbunuh," kata Kenyatta, dalam pidato yang disiarkan televisi nasional, seperti dilaporkan kembali AFP, Rabu (16/1/2019).

Kelompok militan yang berafiliasi dengan Al Qaeda, Al Shabaab, mengaku bertanggung jawab. Belum diketahui pasti ada berapa militan yang terlibat dalam serangan ini. Namun polisi mengungkap ada dua pelaku yang ditembak mati dalam operasi siang ini.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Megapolitan
3 hari lalu

Daftar Temuan Barang Bukti di TKP Ledakan SMAN 72, Senpi hingga Remote Pengendali

Internasional
13 hari lalu

Pesawat Cessna Bawa Turis Asing Jatuh dan Terbakar di Kenya, 12 Orang Tewas

Internasional
5 bulan lalu

Gereja Diserang Bom Bunuh Diri di Suriah saat Ibadah Minggu, 22 Orang Tewas

Internasional
6 bulan lalu

Waduh! Presiden Kenya William Ruto Dilempar Sepatu oleh Demonstran

Internasional
11 bulan lalu

Kisah Paus Fransiskus Lolos dari Bom Bunuh Diri di Irak, Ada Peran Intelijen Inggris

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal