SINGAPURA, iNews.id – Singapura pada Jumat (1/1/2021) menyatakan bakal melarang masuk pengunjung yang memiliki riwayat perjalanan ke Afrika Selatan (Afsel) belum lama ini. Larangan tersebut menyusul laporan tentang keberadaan varian baru virus corona yang berpotensi lebih menular di negara Afrika itu.
Reuters melaporkan, semua pemegang izin tinggal jangka panjang dan pengunjung jangka pendek dengan riwayat perjalanan ke Afrika Selatan dalam 14 hari terakhir tidak akan diizinkan masuk ke Seingapura. Orang-orang yang masuk dalam kriteria tersebut juga tidak diperkenankan untuk sekadar transit lewat negara kota itu, ungkap Kementerian Kesehatan Singapura.
Sementara, warga negara dan penduduk tetap Singapura yang kembali dari Afsel akan diminta untuk menjalani tes reaksi berantai polimerase (PCR) Covid-19 pada saat kedatangan mereka di awal karantina 14 hari.
Strain atau varian baru Covid-19 di Afsel disebut-sebut lebih menular daripada strain lainnya. “Saat, ini belum ada cukup bukti untuk menentukan apakah strain itu juga terkait dengan perubahan dalam tingkat keparahan penyakit, respons antibodi, atau kemanjuran vaksin (dalam melawannya,” ungkap Kemenkes Singapura.