Situasi Gaza Setelah Dibombardir Jet Tempur Israel

Anton Suhartono
Gedung permukiman 13 lantai di Gaza runtuh akibat serangan Israel (Foto: Reuters)

GAZA, iNews.id - Israel melancarkan ratusan kali serangan udara ke Jalur Gaza, Palestina, hingga Rabu (12/5/2021) pagi. Sejauh ini 35 warga Gaza tewas, termasuk 10 anak-anak.

Seorang aktivis kemanusiaan Indonesia di Gaza, Muhammad Husein, bersama istrinya, Jinan, dalam siaran di YouTube Rabu pagi, mengatakan, jet-jet tempur Israel tak henti-hentinya melancarkan serangan di Gaza. 

Bahkan drone-drone Israel terbang tanpa henti di wilayah berpenduduk sekitar 2 juta jiwa untuk terus memantau situasi.

"Kondisi sekarang benar-benar mencekam karena pesawat-pesawat tempur Israel ini tak juga berhenti membombardir Gaza di beberapa titik dan targetnya sipil, rumah-rumah, gedung-gedung tempat tinggal," ujar pria yang sudah 10 tahun lebih tinggal di Jalur Gaza itu.

Dia menambahkan, selain korban meninggal sekitar 250 warga mengalami luka. Kondisi saat ini sangat sulit dan warga tak berani keluar rumah. 

Husein mengatakan, dia sudah tak keluar rumah 2 hari padahal ada donasi yang harus segera didistribusikan.

Sebelumnya Israel menggunakan 80 jet tempur untuk membombardir puluhan lokasi di Jalur Gaza, termasuk gedung permukiman.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
1 jam lalu

Israel Beri Syarat Negara yang Bisa Kirim Pasukan Penjaga Perdamaian ke Gaza, Apa Itu?

Internasional
3 jam lalu

Israel Tolak Pasukan Penjaga Perdamaian Turki di Gaza, Kenapa?

Internasional
6 jam lalu

PBB Kecam Serangan Drone dan Tank Israel terhadap Pasukan UNIFIL di Lebanon

Internasional
6 jam lalu

Netanyahu Lawan Trump, Israel Tak Bisa Didikte Soal Pasukan Perdamaian di Gaza

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal