Dia menambahkan, sebelum kejadian, ibu korban memaksanya untuk mengerjakan PR. Pasalnya, guru sebelumnya menelepon orangtua korban soal tugas sekolah yang tak dikerjakan.
"Remaja itu juga disebut kurang memberikan perhatian dalam pelajaran. Sebelumnya dia juga mengeluhkan bahwa PR-nya terlalu banyak," ujar Zaimani.
Polisi masih mendalami kasus bunuh diri ini, termasuk memintai keterangan pihak sekolah.