NEW YORK, iNews.id - Sebagian wilayah di Amerika Serikat (AS) dilanda cuaca dingin dengan suhu lebih rendah dari Antartika. Hal ini membuat penerbangan dihentikan dan sekolah-sekolah ditutup.
Masyarakat diminta untuk tetap tinggal di dalam rumah, lantaran hampir sebagian negara di AS mengalami udara yang cukup dingin. Cuaca buruk juga meningkatkan ketakutan bahaya hipotermia menyerang tunawisma.
Layanan Cuaca Nasional (NWS) memperkirakan suhu akan tetap berada pada 25 hingga 45 derajat hingga Kamis (31/1). Dengan nilai angin dingin serendah -25 hingga -55 derajat Fahrenheit atau -32 hingga -48 Celcius.
Media AS melaporkan sedikitnya terjadi lima kematian karena kondisi yang membeku serta badai salju. Lebih dari 1.800 penerbangan dibatalkan di dua bandara utama Chicago, selain itu operator kereta api Amtrak juga membatalkan layanan kereta api di pusat kota.
Penyebab dari udara dingin ini dikabarkan karena adanya pusaran udara Arktik yang memisahkan diri dari pusaran kutub yang terdapat di kutub utara.