Buku kelanjutan dari 'Fear' yang terbit pada 2018 itu dirilis pada 15 September mendatang. Mengomentari buku 'Fear' yang berisi gambaran Gedung Putih di masa itu, Trump menyebut isinya hanya lelucon. Beberapa klaim yang dibuat Woodward dianggap Trump tak benar. Namun kini hubungan Trump dengan Woodward sudah baik, bahkan mereka dilaporkan membuat proyek berikutnya.
Trump dan Kim bertemu tiga kali, dimulai di Singapura pada Juni 2018, lalu disusul pada Februari 2019 di Hanoi, Vietnam, dan perbatasan Korut-Korea Selatan, beberapa bulan kemudian.
Namun tujuan dari pertemuan tersebut belum membuahkan hasil, yakni denuklirisasi di Semenanjung Korea.
Beberapa bulan setelah pertemuan di Singapura, Trump memberi tahu bahwa dia dan Kim pria sudah jatuh cinta.
"Sungguh, dia menulis surat yang indah untuk saya, itu surat yang bagus. Kami jatuh cinta," katanya, saat itu.
Meski hubungan kedua negara panas-dingin, Trump menyebut hubungan pribadinya dengan Kim tetap baik. Bahkan dia sering membanggakan diri mendapat surat-surat yang indah dan luar biasa dari Kim.