Tak Ada yang Beli, Ratusan Ribu Vaksin Covid Hampir Kedaluwarsa Akan Dihancurkan  

Umaya Khusniah
Ilustrasi suntikan (Foto: Pixabay)

YERUSALEM, iNews.id - Pemerintah Israel akan menghancurkan sebanyak 800.000 vaksin Covid yang mendekati tanggal kedaluwarsa. Hingga saat ini, tidak ada negara yang berencana membeli ratusan ribu vaksin itu. 

Kantor Penyiaran Publik Israel (KAN) tidak merinci perusahaan mana yang memiliki ratusan ribu vaksin tersebut. Namun sebelumnya, pemerintah Israel telah membeli vaksin Pfizer-BioNTech.  

Sebelumnya, 18 Juni lalu Israel setuju untuk mengirim setidaknya 1 juta vaksin Pfizer-BioNTech Covid-19 ke Otoritas Palestina. Dijadwalkan, vaksin akan diterima di September atau Oktober.

Namun, Otoritas Palestina membatalkan kesepakatan itu. Ini karena dosis dari Israel diduga telah kedaluwarsa dan tidak memenuhi kriteria teknis Kementerian Kesehatan.

Universitas Johns Hopkins, AS menyatakan, sejak Desember 2019, pandemi virus corona telah merenggut lebih dari 3,92 juta jiwa di 192 negara dan wilayah. Jumlah kasus positif Covid mencapai lebih dari 181,3 juta di seluruh dunia.

Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait
Internasional
49 menit lalu

Beri Hadiah Perdamaian FIFA untuk Trump, Gianni Infantino Banjir Kecaman

Internasional
6 jam lalu

Sosok Yasser Abu Shabab, Pemimpin Milisi Gaza Antek Israel yang Tewas Ditembak

Internasional
1 hari lalu

Yasser Abu Shabab Pemimpin Milisi Anti-Hamas Budak Israel Tewas Ditembak di Gaza

Internasional
2 hari lalu

Pakistan Siap Kirim Pasukan ke Gaza, tapi Tolak Lucuti Senjata Hamas

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal