Seorang pejabat Palestina menyebut, Hamas telah menyampaikan tanggapan resminya kepada para mediator dan meminta klarifikasi atas sejumlah klausul dalam dokumen tersebut. Proses konsultasi mendalam juga dilakukan dengan faksi-faksi Palestina lainnya, para sekutu, serta mediator internasional demi menyusun sikap yang dianggap paling bertanggung jawab.
Langkah Hamas ini dinilai sebagai sinyal perubahan besar. Setelah puluhan tahun dikenal sebagai kelompok perlawanan bersenjata, Hamas kini mulai membuka ruang bagi rekonsiliasi nasional Palestina dan potensi jalan baru menuju perdamaian.