"Kementerian Luar Negeri (Iran) telah menerima pesan berisi usulan untuk melanjutkan perundingan mengenai isu nuklir Iran," ujar juru bicara pemerintah Iran Fatemeh Mohajerani, seperti dilaporkan kantor berita Iran, SNN.
Namun dalam pernyataan itu, Mohajerani tidak menyebutkan negara pengirim pesan, meski telah diketahui AS dan Iran telah memulai pembicaraan nuklir. Perundingan berhenti setelah serangan Israel dan AS.
Kantor berita Irak, Baghdad Al Youm, pada Jumat lalu melaporkan AS telah mengirim pesan kepada Iran melalui Oman yang mengusulkan dimulainya kembali dialog, setelah ditangguhkan akibat serangan.