Tegas, PM Anwar Ibrahim Larang Kapal Israel Berlabuh di Malaysia

Anton Suhartono
Anwar Ibrahim melarang kapal-kapal perusahaan kargo pelayaran Israel berlabuh wilayahnya (Foto: Reuters)

KUALA LUMPUR, iNews.id - Malaysia memberlakukan larangan berlabuh bagi kapal-kapal perusahaan kargo Israel di wilayahnya. Aturan ini juga berlaku bagi kapal yang hendak menuju Israel serta dari perusahaan mana pun namun berbendera Negara Yahudi.

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menegaskan, pelarangan dan pembatasan masuk kapal-kapal Israel ini sebagai pesan tegas dari negaranya atas serangan ke Jalur Gaza, Palestina.

"Pemerintah Malaysia telah memutuskan untuk melarang dan membatasi Zim Integrated Shipping Services Ltd, perusahaan pelayaran yang berbasis di Israel, untuk berlabuh di pelabuhan-pelabuhan Malaysia," kata Anwar, dikutip dari The Star, Rabu (20/12/2023).

Zim merupakan perusahaan pelayaran kargo internasional Israel yang mendapat izin dari pemerintahan Malaysia sebelumnya agar kapal-kapalnya bisa berlabuh di Negeri Jiran.

“Pada tahun 2005, Kabinet memutuskan untuk mengizinkan kapalnya berlabuh di Malaysia,” ujar Anwar.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
7 jam lalu

Israel Kecam Keputusan Turki Tangkap Netanyahu, Sebut Erdogan Tiran

Internasional
7 jam lalu

Turki Keluarkan Surat Perintah Penangkapan untuk Netanyahu, Ini Komentar Hamas 

Internasional
9 jam lalu

Kazakhstan Ikuti Jejak UEA dan Maroko, Gabung Klub Negara Muslim Pro-Israel

Internasional
10 jam lalu

Ini Alasan Turki Keluarkan Surat Perintah Penangkapan terhadap Netanyahu

Internasional
11 jam lalu

Trump Umumkan Kazakhstan Akan Berdamai dengan Israel di Bawah Perjanjian Abraham

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal