Skuadron Stryker, yang dirancang untuk dikerahkan dalam waktu singkat, akan menambah 900 tentara yang saat ini dirotasi AS di Rumania, beberapa sebagai bagian dari pasukan NATO ,dan beberapa di bawah pengaturan bilateral yang terpisah.
Prancis juga telah menawarkan diri untuk menjadi pemimpin misi NATO di Rumania untuk di masa mendatang. Negeri Napoleon itu dapat menampung sekitar 1.000 tentara dari berbagai negara. Keputusan terkait tawaran Prancis itu bakal ditentukan pada pertemuan para menteri pertahanan NATO berikutnya yang digelar pada pertengahan Februari.