Kondisi itu tak hanya dialaminya, tapi juga seluruh sandera, baik yang telah bebas dan masih ditahan di Gaza.
“Bahkan sekarang, saat ini juga, ada sandera yang masih mendengar siulan dan ledakan itu. Mereka gemetar ketakutan. Mereka tidak punya tempat untuk lari, hanya bisa berdoa dan berpegangan pada dinding dengan perasaan tidak berdaya,” katanya.
Levy mendesak agar semua sandera Israel dipulangkan seraya mengkritik pemerintah bahwa perang ini tidak akan ada pemenangnya.
Pernyataan disampaikan Levy saat para keluarga sandera Israel di Gaza terus mendesak Netanyahu untuk memulangkan semua sandera sekali pun harus dibayar dengan mengakhiri perang di Gaza.
Namun Netanyahu menolak dengan tegas. Awal bulan ini, dia mengatakan mengalahkan musuh merupakan tujuan tertinggi dan lebih penting daripada membebaskan sandera tersisa di Gaza. Pernyataan itu memicu reaksi keras keluarga para sandera.