Tidak ada pihak yang tampaknya dapat memperoleh kemenangan cepat. RSF menguasai distrik permukiman di seluruh ibu kota sementara tentara dapat menggunakan kekuatan udara.
Diplomat senior Saudi juga mengatakan, negaranya juga telah mengundang panglima militer Abdel Fattah al-Burhan ke KTT Liga Arab di Jeddah.
Namun dua diplomat lainnya di Teluk menyangsikan Burhan akan menghadiri KTT Jeddah. Dia diperkirakan tidak akan meninggalkan Sudan karena alasan keamanan.
"Burhan diundang karena dia adalah kepala Dewan Kedaulatan Sudan yang bertugas mengawasi transisi yang direncanakan ke pemerintahan sipil sebelum konflik meletus," kata diplomat Saudi itu.
Sementara, saingannya kepala RSF Mohamed Hamdan Dagalo, yang dikenal sebagai Hemedti merupakan wakil ketua dewan.
"Kami belum menerima nama-nama delegasi, tetapi kami mengharapkan ada perwakikan dari Sudan dalam KTT itu," kata diplomat Saudi itu.