WASHINGTON, iNews.id - Kebakaran yang diduga disebabkan sambaran petir melanda sebuah gudang di negara bagian Kentucky, Amerika Serikat (AS). Insiden itu menyebabkan 45.000 barel wiski Jim Beam terbakar.
"Gudang yang terbakar berisi 45.000 barel wiski yang relatif muda milik Jim Beam," demikian pernyataan Beam Suntory, seperti dilaporkan AFP, Kamis (4/7/2019).
Tidak ada yang terluka dalam kebakaran itu, yang laporan awalnya mengindikasikan disebabkan sambaran petir.
Namun, para peminum wiski tak perlu khawatir, sebab 45.000 barel yang terbakar hanya sebagian kecil dari sekitar 3,3 juta lain yang ada di gudang perusahaan di Kentucky itu.
Seharusnya insiden itu tidak memengaruhi pasokan wiski.
"Mengingat usia wiski yang terbakar, kebakaran ini tidak akan berdampak pada ketersediaan Jim Beam bagi konsumen," kata perusahaan itu.
Suntory Holdings mengakuisisi Beam Inc. dengan nilai hampir 16 miliar dolar AS pada 2014. Ini merupakan salah satu akuisisi luar negeri terbesar yang pernah dilakukan oleh sebuah perusahaan Jepang.
Beam menjual berbagai macam wiski-wiski lain, setelah berevolusi dari binis keluarga kecil di Kentucky.