LONDON, iNews.id - Fakta mengejutkan, gaji Perdana Menteri Inggris Keir Starmer ternyata kalah besar dengan kepala staf perdana menteri, Sue Gray. Gaji Gray naik sejak pemilu lalu sehingga melebihi Starmer.
Laporan BBC mengungkap, Gray mendapat gaji 170.000 poundsterling atau sekitar Rp3,4 miliar per tahun atau 3.000 poundsterling lebih besar daripada Starmer. Tentu saja gaji Gray juga mengalahkan para menteri.
Seorang sumber mengatakan, kenaikan gaji oleh Gray sempat akan ditolak untuk menghindari kehebohan, namun hal itu dibantah. Dia tetap menerima gaji di atas Starmer.
Keputusan tersebut memicu cekcok di pemerintahan. Namun tak bisa dipungkiri Gray merupakan pegawai senior di Downing Street, melayani beberapa perdana menteri dari lintas partai.
Setelah kejatuhan Perdana Menteri Boris Johnson akibat skandal pandemi Covid-19, Gray bekerja untuk Partai Buruh.
Liam, kepala staf perdana menteri sebelumnya yang melayani Perdana Menteri Rishi Sunak, mendapat gaji di kisaran 140.000 hingga 145.000 poundsterling per tahun.
Kenaikan gaji Gray terjadi setelah Starmer meneken penghitungan ulang gaji bagi penasihat khusus. Itu terjadi tak lama setelah dia menjabat di Downing Street.