Thailand Peringatkan Kamboja Hentikan Serangan, Siapkan Pembalasan Lebih Keras

Anton Suhartono
Thailand mengutuk sekeras-kerasnya serangan militer Kamboja terhadap kedaulatannya seraya berjanji akan membalas setiap serangan (Foto: AP)

Menteri Kesehatan Masyarakat Thailand Somsak Thepsuthin mengatakan di antara korban tewas akibat serangan roket Grad Kamboja adalah dua anak-anak.

Serangan Kamboja, kata dia, juga menargetkan lima rumah sakit, satu di antaranya langsung mengenai gedung sebuah rumah sakit di Provinsi Surin.

Pihak berwenang di empat provinsi Thailand yang berbatasan dengan Kamboja telah mengumumkan evakuasi penduduk.

Thailand mengerahkan jet tempur F-16 untuk melakukan serangan udara ke Kamboja. Kemudian militer Kamboja merespons dengan memggunakan roket BM-21. Foto yang beredar di media sosial menunjukkan puing-puing artileri Kamboja di toko swalayan 7-Eleven dan SPBU Thailand.

Sementara itu Kamboja membantah serangannya ke Thailand menargetkan warga sipil.

Juru Bicara Kementerian Pertahanan Kamboja, Maly Socheata mengatakan serangan militernya semata-mata untuk melindungi integritas teritorial dan hanya menargetkan fasilitas militer, bukan warga sipil.

"Posisi Kamboja adalah menggunakan hak untuk mempertahankan kedaulatan dan integritas teritorial. Kami hanya menargetkan fasilitas militer," kata Socheata.

Kamboja tak mengumumkan jumlah korban tewas maupun luka di pihaknya.

Sengketa wilayah berkepanjangan antara Thailand dan Kamboja salah satunya dipicu status Kuil Preah Vihear dari abad ke-11. Lokasi itu sudah masuk Warisan Dunia UNESCO.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Nasional
19 menit lalu

Buron Sabu Jaringan Internasional Rp5 Triliun Dewi Astutik Ditangkap di Kamboja

Seleb
17 jam lalu

Jersey Tim Indonesia untuk SEA Games 2025 Rancangan Didit Prabowo, Tonjolkan Keindahan Motif Toraja

Internasional
1 hari lalu

600 Orang Lebih Tewas akibat Banjir di Asia Tenggara, Indonesia Paling Banyak

Internasional
3 hari lalu

Banjir Dahsyat di Thailand Tewaskan 145 Orang, Rendam 9 Provinsi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal