KABUL, iNews.id - Pendiri jaringan kelompok militan Haqqani di Afghanistan, Jalaluddin Haqqani, meninggal dunia karena sakit. Informasi ini disampaikan oleh Taliban, selaku afiliasi Haqqani, dalam akun Twitter-nya, Selasa (4/9/2019).
Disebutkan dalam pernyataan, ayah dari wakil pemimpin Taliban Sirajuddin Haqqani, itu sudah lama menderita sakit.
"Berasal dari kalangan tokoh jihadis terkemuka di era ini," kata Taliban.
Namun tak disebutkan apa penyakitnya serta kapan dan di mana dia meninggal. Namun beberapa tahun terakhir, banyak rumor yang mengabarkan Jalaluddin sudah meninggal.
Selama perang 1980-an, Jalaluddin dianggap punya jasa besar dalam memimpin pasukan Mujahidin melawan agresi Uni Soviet. Saat itu, dia dibantu Amerika Serikat dan Pakistan.
Reputasinya menjadi buruk karena memimpin organisasi militan. Tak heran dia menjadi perhatian CIA dan pernah dikunjungi anggota Kongres AS, Charlie Wilson.