WASHINGTON, iNews.id - Presiden ke-45 Amerika Serikat (AS) Donald Trump membantah laporan bahwa petugas Biro Penyelidikan Federal (FBI) menggeledah tempat tinggalnya terkait dokumen senjata nuklir. Agen FBI mendatangi kediaman Trump di resor Mar-a-Lago, Palm Beach, Florida, awal pekan ini.
Sebelumnya surat kabar The Washington Post melaporkan para agen FBI mencari dokumen nuklir dalam penggeledahan tersebut.
Dalam pernyataan di akun media sosial Truth Social, Jumat (12/8/2022), Trump menegaskan laporan soal senjata nuklir adalah hoaks.
"Isu senjata nuklir adalah hoaks," katanya, seraya mengaitkan dengan upaya pemakzulan terhadap dirinya.
"Orang-orang busuk yang sama terlibat," ujarnya, melanjutkan.
Tidak jelas dokumen apa yang ditemukan petugas FBI di resor Mar-a-Lago.
Trump juga menyebut penggeledahan itu bermotif politis.