Trump Kirim Utusan ke Gaza Lihat Penderitaan Warga yang Kelaparan

Anton Suhartono
Donald Trump mengutus pejabat tinggi pemerintahannya untuk melihat langsung penderitaan warga Gaza yang menghadapi krisis kelaparan (Foto: AP)

WASHINGTON, iNews.id – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengutus pejabat tinggi pemerintahannya untuk melihat langsung penderitaan warga Gaza yang menghadapi krisis kelaparan parah akibat blokade Israel. 

Langkah ini dilakukan setelah Trump menyatakan keterkejutannya atas kondisi kemanusiaan yang disebutnya “mengerikan”.

“Mengerikan, apa yang terjadi di sana. Orang-orang sangat kelaparan. Ini situasi yang mengerikan,” ujar Trump, seperti dikutip dari Anadolu, Jumat (1/8/2025).

Pernyataan ini muncul setelah laporan terbaru dari Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza menyebutkan bahwa sedikitnya 154 warga Palestina, termasuk 89 anak-anak, meninggal karena kelaparan sejak Oktober 2023. Krisis ini memburuk drastis setelah Israel menutup semua penyeberangan bantuan ke Gaza sejak 2 Maret 2025, menyusul runtuhnya gencatan senjata tahap pertama dengan Hamas.

Menanggapi krisis ini, Trump mengirim Utusan Khusus Presiden AS untuk Timur Tengah, Steve Witkoff, bersama Duta Besar AS untuk Israel, Mike Huckabee, untuk melakukan kunjungan langsung ke Gaza pada Jumat (1/8/2025). 

Keduanya dijadwalkan meninjau pusat distribusi bantuan yang dikelola Yayasan Kemanusiaan Gaza (GHF), lembaga yang bekerja sama dengan otoritas Israel.

Juru Bicara Gedung Putih Karoline Leavitt mengatakan misi utama mereka adalah untuk "memeriksa lokasi distribusi saat ini dan mengamankan rencana pengiriman lebih banyak makanan serta bertemu dengan warga Gaza untuk mendengar langsung penderitaan mereka."

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
1 jam lalu

Bangga Hentikan Perang India-Pakistan, Trump: Tak Ada Presiden AS Lain yang Mampu

Internasional
12 jam lalu

Amerika Tetap Kirim Delegasi ke KTT G20 Afrika Selatan, tapi...

Internasional
14 jam lalu

Israel Gunakan Uranium Terdeplesi di Gaza? Palestina Desak Penyelidikan Internasional

Internasional
14 jam lalu

Cerita Trump Hentikan Perang India dan Pakistan dengan Ancaman Tarif 350%

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal