Trump Kisahkan Menit demi Menit Serangan Drone yang Menewaskan Jenderal Iran Soleimani

Anton Suhartono
Donald Trump (Foto: AFP)

Dalam rekaman audio, Trump tidak mengatakan saat itu bahwa Soleimani akan menyerang kedubes AS sesegera mungkin.

"Dia mengatakan hal-hal buruk tentang negara kita. Dia berkata seperti, 'Kami akan menyerang negara Anda. Kami akan membunuh warga Anda'. Saya mengatakan, ‘Dengar, berapa banyak omong kosong yang harus kita dengarkan’,” Kata Trump, kepada para tamu.

Dia kemudian menggambarkan serangan itu, meminta kepada perwira militer untuk mengabarkan setiap perkembangan langsung kepadanya di Washington.

"Mereka berkata, 'Pak, ini dari, Anda tahu, kamera yang bermil-mil di langit. Mereka sedang bersama-sama, Pak. Mereka punya 2 menit dan 11 detik. Tidak ada omong kosong. Mereka memiliki 2 menit dan 11 detik untuk hidup Pak, mereka ada di mobil, mereka naik kendaraan lapis baja Pak, mereka punya waktu sekitar 1 menit untuk hidup Pak, 30 detik, 10, sembilan, delapan, lalu tiba-tiba, boom. Mereka tewas, Pak.”

Trump mengatakan Soleimani pantas diberi hukuman keras karena bertanggung jawab atas pembunuhan ribuan warga AS.

Seperti diketahui, setelah serangan drone, Iran bersumpah membalas dendam, sehingga memicu kekhawatiran perang.

Pada 8 Januari, Iran meluncurkan puluhan rudal ke dua pangkalan militer di Irak yang menjadi markas pasukan AS. Tidak ada yang tewas dalam serangan dini hari itu, namun melukai setidaknya 11 tentara.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Nasional
5 jam lalu

Udang Indonesia Kembali Masuk Pasar AS usai Lolos Uji Radioaktif, 106 Ton Dikirim

Internasional
10 jam lalu

Nah, Angkatan Udara Amerika Kekurangan 300 Jet Tempur untuk Penuhi Target Trump

Internasional
24 jam lalu

Tak Kirim Delegasi AS ke KTT G20, Trump Tuduh Afsel Langgar HAM soal Pembunuhan Warga Kulit Putih

Internasional
1 hari lalu

Profil James D Watson, Ilmuwan Penemu Struktur DNA yang Sempat Diboikot Lembaga Riset

Internasional
1 hari lalu

Militer China Operasikan Kapal Induk Terbesar, Amerika Patut Waspada

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal