MOSKOW, iNews.id - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump terkejut dan marah besar setelah mengetahui Ukraina menyerang kediaman dinas Presiden Rusia Vladimir Putin. Kabar itu disampaikan langsung oleh Putin kepada Trump dalam percakapan telepon.
Ajudan Putin, Yuri Ushakov, mengatakan Ukraina menyerang kediaman Putin di Wilayah Novgorod. Serangan drone tersebut berhasil digagalkan sistem pertahanan udara Rusia.
Masalahnya, kata Ushakov, serangan itu dilancarkan setelah Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky bertemu Trump di Mar-a-Lago, Florida, guna membahas perdamaian dengan Rusia.
"Presiden AS terkejut dengan pesan ini (tentang serangan terhadap kediaman Putin), benar-benar marah," kata Ushakov, dikutip dari Sputnik, Selasa (30/12/2025).
Dia menambahkan, Trump tidak bisa membayangkan tindakan tersebut, bahkan menyebutnya sebagai aksi nekat dan gila oleh Ukraina.
Trump, lanjut Ushakov, juga menegaskan insiden tersebut akan berdampak pada pendekatan AS untuk bekerja sama dengan Zelensky. Apalagi dia tak bisa membayangkan jika serangan itu dilancarkan menggunakan rudal buatan AS.
"Syukurlah, (Ukraina) tidak diberi rudal Tomahawk oleh pemerintahan saat ini," ujar Ushakov.