ANKARA, iNews.id – Negara-negara Barat dikatakan terus mendesak Turki agar segera menyetujui keanggotaan Swedia di Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO). Akan tetapi, Ankara tidak akan terburu-buru untuk menuntaskan masalah tersebut.
“Saya dapat mengatakan bahwa kami menerima sinyal dari negara-negara Barat dari waktu ke waktu tentang perlunya segera meratifikasi keanggotaan Swedia di NATO, termasuk menyelesaikan proses ratifikasi pada akhir tahun ini,” ungkap salah satu sumber diplomatik di Ankara kepada kantor berita Sputnik, Selasa (17/10/2023).
Sumber itu mengatakan, Turki bukanlah negara yang dapat ditekan lewat berbagai persyaratan yang diajukan oleh negara lain. Turki, menurut dia, juga tidak boleh didesak untuk mengambil keputusan ini dengan tenggat waktu tertentu.
“Keputusan akan diambil oleh parlemen berdasarkan analisis situasi, kami tidak sedang tergesa-gesa dan tidak berniat untuk terburu-buru,” kata sumber itu lagi.
Pada Senin (16/10/2023), Reuters melaporkan bahwa Turki ingin menunda ratifikasi permohonan Swedia untuk bergabung dengan NATO bulan ini. Pasalnya, Turki sedang menunggu tanda-tanda dukungan Amerika Serikat terhadap upaya Ankara untuk membeli jet tempur F-16.