WASHINGTON, iNews.id - Presiden Amerika Serikat Donald Trump Kamis menyambut baik gencatan senjata sementara antara pasukan Turki dengan milisi Kurdi di Suriah, meski hanya sekitar 5 hari.
Kesepakatan gencatan senjata ini diambil setelah Wakil Presiden AS Mike Pence bertemu dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan di Ankara, pada Kamis (17/10/2019). Turki tampak melunak padahal Erdogan sebelumnya menegaskan tak mau berunding dengan Kurdi serta melakukan gencatan senjata. Dia juga tak mau memenui Pence dan Mike Pompeo.
Trump mengibaratkan perang antara Turki dan Kurdi seperti anak-anak yang berkelahi.
"Apa yang saya lakukan tidak biasa. Saya pernah katakan mereka akan berperang sesaat. Seperti anak-anak, dalam banyak hal Anda harus membiarkan mereka berkelahi dan kemudian memisahkan mereka. Mereka bertarung selama beberapa hari dan itu cukup kejam," kata Trump, saat kampanye di Dallas, Texas, dikutip dari AFP, Jumat (18/10/2019).
Trump juga mengatakan sejauh ini tidak ada tentara AS yang menjadi korban meskipun basis tentara di wilayah Suriah sempat terkena serangan udara.