NEW YORK, iNews.id - Uber Technologies Inc mengumumkan menangguhkan akun para pengendara atau pengemudi yang positif virus korona atau sudah terpapar virus itu. Hal ini berlaku untuk sementara waktu.
Uber menyatakan pihaknya memiliki tim yang bekerja sepanjang waktu untuk mendukung otoritas kesehatan masyarakat dalam menanggapi epidemi tersebut.
Uber menetapkan kebijakan terperinci soal wabah bagi semua pengendara dan pengemudi di situs webnya. Uber menguraikan langkah-langkah yang diambil perusahaan untuk mengelola situasi.
"Kami memiliki tim global yang berdedikasi, dipandu oleh saran dari pakar kesehatan masyarakat konsultasi, yang bekerja merespons di setiap pasar tempat kami beroperasi di seluruh dunia," demikian pernyataan Uber, seperti dilaporkan Reuters, Rabu (11/3/2020).
"Kami membantu pengemudi di beberapa daerah yang terkena dampak, dan kami sedang berupaya segera mengimplementasikan ini di seluruh dunia."
Uber bulan lalu menangguhkan 240 akun pengguna di Meksiko yang baru-baru ini melakukan kontak dengan yang sudah terinfeksi virus korona baru.
Uber menyatakan akhir perkan lalu akan menawarkan kompensasi kepada pengemudi dan pengirim barang yang didiagnosis virus korona atau karantina hingga 14 hari.