ABU DHABI, iNews.id - Pihak berwenang Uni Emirat Arab (UEA) pada Kamis (27/6/2024) mengeluarkan perintah untuk mempersingkat penyelenggaraan Sholat Jumat menjadi 10 menit saja. Penerbitan instruksi itu bertujuan untuk melindungi jemaah dari panas matahari yang amat terik di musim panas ini.
“Durasi khotbah disertai sholat tidak boleh lebih dari 10 menit,” ungkap Otoritas Umum Urusan Islam dan Wakaf UEA di platform X.
Menurut otoritas tersebut, aturan baru ini mulai berlaku Jumat (5/7/2024) pekan depan dan akan berlaku hingga awal Oktober. Pekan lalu, Arab Saudi juga mengurangi waktu penyelenggaraan sholat Jumat menjadi 15 menit di dua tanah suci umat Islam, Mekkah dan Madinah.
Dengan gelombang panas yang sangat kuat di wilayah tersebut, pihak berwenang di negara-negara Teluk mendesak penduduknya untuk menggunakan listrik secara hemat. Pemerintah juga mengambil langkah-langkah yang diperlukan tuntuk membatasi konsumsi energi.
Lebih dari 1.300 orang telah meninggal tahun ini selama ibadah haji di Mekkah. Hal itu diungkapkan oleh Menteri Kesehatan Arab Saudi, Fahd al-Jalajel, pada Minggu (23/6/2024) lalu.