"Jaminan keamanan dan netralitas, status non-nuklir. Kami siap melakukannya. Ini poin terpenting," kata Zelensky, dalam wawancara dengan para jurnalis Rusia.
Dia menegaskan, Ukraina menolak beberapa tuntutan lain yang disampaikan Rusia seperti pelucutan militer atau demiliterisasi negara itu. Seperti diketahui ada dua misi utama operasi militer khusus Rusia di Ukraina, yakni demiliterisasi dan denazifikasi atau pembasmian kelompok neo-Nazi.
Dia juga memberi syarat, tidak akan ada kesepakatan damai tanpa gencatan senjata dan penarikan pasukan Rusia dari negaranya.
Turki akan menjadi tuan rumah kelanjutan negosiasi Rusia dan Ukraina pekan ini. Pembicaraan akan berlangsung pada Senin atau Selasa besok.
Menurut Zelensky, prioritas negaranya pada pembicaraan tersebut adalah kedaulatan dan integritas teritorial.
“Kami mengharapkan perdamaian, sungguh, tanpa penundaan. Ada peluang dan kebutuhan untuk pertemuan tatap muka di Turki," ujarnya.