Syekh Muhammad juga menuturkan, kendaraan penjelajah yang dinamai “Rashid” itu diambil dari nama ayahnya—yang berjasa memodernisasi Dubai. Menurut dia, area penjelajahan wahana itu bakal mencakup wilayah yang belum terjangkau dalam misi-misi eksplorasi sebelumnya.
Proyek penjelajahan antariksa UEA ini sekaligus menjadikannya sebagai perjalanan pertama ke bulan oleh negara Arab. Syekh Muhammad mengatakan, misi bulan adalah bagian dari strategi luar angkasa negaranya untuk membangun kemampuan berbasis pengetahuan dan ilmiah baru.
Kantor Media Dubai mengatakan, penjelajah seberat 10 kilogram itu akan menjadi bagian integral dari upaya untuk membangun pemukiman pertama di Mars pada 2117—salah satu rencana paling ambisius UEA.