SEOUL, iNews.id - Pemerintah Kota Seoul tetap menggelar upacara pemakaman bagi mendiang Wali Kota Seoul, Park Won-soon meskipun ada penolakan dari ratusan ribu warga kota.
Park ditemukan sudah tak bernyawa pada Kamis (9/7/2020) kemarin setelah sempat dinyatakan hilang selama kurang lebih tujuh jam. Setelah dilakukan identifikasi tidak ditemukan indikasi kekerasan pada tubuh politikus 64 tahun. Park diyakini memutuskan mengakhiri hidup dengan cara bunuh diri.
AFP melaporkan, jenazah Park sudah dimakamkan pada Senin (13/7/2020) waktu setempat. Upacara penghormatan dan pemakaman Park sudah dilangsungkan selama lima hari sejak hari kematiannya. Ini lebih lama dua hari dalam tradisi Korea dalam prosesi kematian seseorang.
Di depan Gedung Balai Kota Seoul dibuatkan altar bagi warga Seoul yang ingin memberikan penghormatan terakhir bagi mantan pegiat HAM di Korea Selatan itu.
Lebih dari 20.000 orang telah datang memberikan penghormatan selama masa berkabung sampai hari Senin ini waktu setempat.