Sebelumnya, beberapa keluarga korban yang hilang telah memberikan sampel DNA kepada petugas setempat. Asisten Kepala Pemadam Kebakaran Miami, Dade Raide Jadallah mengatakan, para pekerja telah menemukan lubang yang cukup besar untuk membuat korban tetap hidup.
"Bukan untuk mengatakan bahwa kami telah melihat siapa pun di sana, tetapi kami belum sampai ke bagian paling bawah," katanya.
Jadallah mengatakan para pencari telah mendengar beberapa suara, seperti ketukan atau goresan. Hal ini mungkin dilakukan oleh seorang yang selamat, meskipun dia mengakui itu juga bisa disebabkan oleh logam yang bergeser.
Tim pencari termasuk ahli didatangkan dari Israel dan Meksiko untuk membantu mencari korban. Hingga saat ini, penyebab ambruknya bangunan juga masih dalam penyelidikan.