Usai Kuasai Luhansk Ukraina, Rusia Disebut Bakal Fokus Taklukkan Donetsk

Ahmad Islamy Jamil
Pasukan milisi pro-Moskow mengibarkan bendera Republik Rakyat Luhansk (LPR) dan bendera negara Rusia, Maret lalu. (Foto: Reuters)

“Tetap saja, bagi mereka tujuan nomor 1 adalah wilayah Donetsk. Sloviansk dan Bakhmut akan diserang, bahkan Bakhmut sudah mulai ditembaki dengan sangat keras,” ungkapnya.

Setelah dipaksa mundur dalam rencana awalnya untuk merebut ibu kota Ukraina, Kiev, Rusia berusaha untuk fokus mengusir pasukan Ukraina agar keluar dari Wilayah Luhansk dan Donetsk. Di dua wilayah itu, kelompok separatis yang didukung Moskow telah memerangi Kiev sejak intervensi militer pertama Rusia di Ukraina pada 2014.

Rusia meluncurkan operasi militer khusus di Ukraina pada 24 Februari, setelah Republik Rakyat Donetsk dan Luhansk (DPR dan LPR) meminta bantuan untuk membela diri dari provokasi pasukan Kiev. DPR dan LPR adalah dua wilayah yang memisahkan diri dari Ukraina.

Rusia mengklaim, tujuan dari operasi khususnya itu adalah untuk demiliterisasi dan “denazifikasi” Ukraina.

Barat menanggapi agresi militer Rusia itu dengan menjatuhkan sanksi komprehensif terhadap Moskow, termasuk embargo terhadap produk energi Rusia.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
17 jam lalu

Spesifikasi Rudal Igla-S Venezuela yang Disiapkan Hadapi Serangan Amerika

Internasional
24 jam lalu

Balas Sindiran Trump, Kremlin: Tak Ada yang Bisa Cegah Rusia Uji Coba Senjata

Internasional
2 hari lalu

Disindir Trump soal Uji Coba Rudal Nuklir, Ini Respons Pedas Rusia

Internasional
2 hari lalu

Trump Sindir Uji Coba Rudal Rusia: Perang Ukraina Harusnya Selesai Seminggu kini Hampir 4 Tahun

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal