Biscuit Basin, jalur pejalan kaki, hingga halaman parkir ditutup untuk sementara demi keselamatan pengunjung. Para ahli geoogi sedang menyelidiki kejadian tersebut. Meski demikian USGS memastikan aktivitas vulkanik di Yellowstone masih terbilang normal.
“Ledakan hidrotermal seperti yang terjadi saat ini bukan tanda akan terjadinya letusan gunung berapi dan bukan disebabkan oleh naiknya magma ke permukaan,” bunyi pernyataan USGS.
USGS menjelaskan ledakan hidrotermal bersumber dari panas bumi yang terjadi saat air sangat panas berubah menjadi uap di bawah tanah. Peristiwa tersebut relatif umum terjadi di Yellowstone, meski tak sebesar kejadian pada Selasa.
Yellowstone merupakan taman nasional berupa kawah aktif raksasa purba yang berada di tiga negara bagian AS, yakni Wyoming, Montana, dan Idaho.