Wabah Kolera Mengganas di Suriah, Jumlah Korban Meninggal 29 Orang

Umaya Khusniah
Jumlah korban meninggal akibat kolera di Suriah meningkat menjadi 29 orang. (Foto: Reuters)

Itu disebabkan setelah penghancuran infrastruktur air nasional yang meluas. Kelangkaan air semakin diperparah oleh perubahan iklim.

Pertahanan Sipil Suriah, petugas penyelamat yang beroperasi di wilayah oposisi mengatakan petugas medis melaporkan tiga kasus pertama kolera di kamp-kamp Kafr Lusin yang penuh sesak di dekat perbatasan dengan Turki.

"Ini perkembangan situasi yang berbahaya bagi kehidupan warga sipil. Penyakit menyebar dengan cepat di bawah kondisi kesehatan yang buruk dan terutama di kamp-kamp," kata kelompok yang didukung Barat itu.

PBB telah memperingatkan kematian yang tinggi jika kolera menyebar di jalur padat penduduk. Terutama di mana puluhan ribu pengungsi Suriah hidup dalam kondisi yang mengerikan dengan persediaan air bersih dan sanitasi yang terbatas.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mulai mengirimkan pengiriman darurat pasokan medis dan tablet klorin untuk pemurnian air.

"Sebelum wabah kolera baru-baru ini, krisis air telah menyebabkan peningkatan masalah seperti diare, kekurangan gizi dan kondisi kulit," kata WHO.

Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait
Internasional
6 jam lalu

Ketika Trump Takjub dengan Presiden Suriah Al Sharaa: Suatu Kehormatan Bertemu Dengannya

Internasional
22 jam lalu

Presiden Suriah Ahmad Al Sharaa Ogah Berdamai dengan Israel, Ini Alasannya

Internasional
1 hari lalu

Presiden Suriah Tegaskan Tak Akan Berdamai dengan Israel meski Teken Kerja Sama Keamanan

Internasional
1 hari lalu

Amerika Dukung Kerja Sama Keamanan Israel dan Suriah

Internasional
1 hari lalu

Trump Puji Presiden Suriah Pemimpin Tangguh: Dia Orang yang Keras, Saya Menyukainya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal