Waduh, Jurnalis Ini Pertanyakan Mengapa Bukan Ratu Elizabeth II yang Meninggal

Anton Suhartono
Nylah Burton (Twitter)

Setelah itu kecaman terhadap Burton terus mengalir, netizen mendesak kedua majalah terkenal tersebut untuk berhenti mempekerjakan Burton.

"Ini mengerikan dan perlu tindakan segera," tulis seorang netizen, sembari menandai akun Vogue Magazine dan penerbit, Conde Nast. 

Pengguna lain melaporkan Burton ke Twitter Support, mendesak perusahaan menghapus akun jurnalis itu bawah undang-undang ujaran kebencian.

Jurnalis Inggris yang juga bintang acara televisi terkemuka Piers Morgan ikut mengecam Burton dengan menyebut cuitannya menjijikkan. 

Selain New York Magazine dan British Vogue, Burton juga menulis untuk Bustle, ESSENCE, The Nation, Alma, dan Shondaland, grup media yang didirikan penulis Shonda Rhimes. Dia biasanya menulis soal isu keadilan sosial, identitas, dan kesehatan mental.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Nasional
14 jam lalu

Bertemu 45 Menit, Luhut: Prabowo Gembira Negosiasi Tarif dengan AS akan Rampung

Internasional
9 jam lalu

Rusia, China, dan Amerika Berlomba Pergi ke Bulan, Apa yang Dicari?

Internasional
18 jam lalu

Kim Jong Un Pamer Kapal Selam Nuklir Pertama Buatan Korea Utara

Internasional
20 jam lalu

Trump Ingin Rebut Greenland, Uni Eropa Tegaskan Dukung Denmark

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal