Aliansi yang dikenal sebagai Poros Perlawanan itu mencakup kelompok perlawanan di Palestina, Hizbullah di Lebanon, Houthi di Yaman, serta berbagai kelompok bersenjata Syiah di Irak dan Suriah.
"Kami tidak akan ragu untuk melakukan apa pun demi membantu perlawanan," kata Qalibaf.
Dia juga mengancam Amerika Serikat (AS) yang dianggap terlibat dalam pembunuhan Nasralah.
"AS terlibat dalam semua kejahatan ini dan harus menanggung akibatnya," katanya.