YERUSALEM, iNews.id - Seorang warga Palestina menabrakkan mobilnya ke kerumunan orang Israel di sebuah halter bus di Yerusalem, Jumat (10/2/2023). Akibatnya dua orang termasuk seorang anak laki-laki tewas.
Polisi Israel mengatakan, seorang pengemudi ditembak mati di tempat kejadian. Pelaku diidentifikasi sebagai Hussain Qraqaa (31) warga Issawia di Yerusalem Timur.
Perdana Menteri Benjamin Netanyahu menggambarkan insiden itu sebagai serangan teroris. Dia memerintahkan untuk memperkuat pasukan keamanan.
Seorang petugas relawan medis dengan layanan ambulans United Hatzalah, Ariel Ben-David mengatakan kepada Radio Angkatan Darat, bahwa semua orang terbaring, terlempar, dalam kondisi yang sangat buruk.
"Sayangnya, satu anak tidak selamat," katanya.
Seorang pria yang mengaku menyaksikan serangan itu dari mobilnya mengatakan kepada berita Saluran 12 Israel, seorang warga sipil bersenjata telah menembak penyerang sebelum seorang petugas polisi datang. Polisi juga turut menembak ke mobil pelaku.