MOSKOW, iNews.id - Penduduk kota kecil Kireyevsk, Rusia kaget sekaligus marah setelah pesawat tak berawak (drone) Ukraina ditembak jatuh di atas rumah mereka. Akibatnya, atap dan langit-langit rumah rusah parah serta membahayakan nyawa warga.
"Benar-benar keterlaluan untuk menembak jatuh di atas area permukiman. Ada lapangan hanya 500 meter dari sini. Mereka bisa saja menembak jatuh di sana. Mengapa di atas rumah kami? Orang-orang terluka," kata penduduk Kireyevsk Elena (35) pada Senin (27/3/2023).
Kementerian Pertahanan Rusia pada Minggu (26/3/2023) mengatakan, pihaknya telah menonaktifkan secara elektronik pesawat tak berawak Ukraina, yang menyimpang dari jalur. Drone jatuh ke Kireyevsk, sebuah kota berpenduduk sekitar 25.000 jiwa 220 km selatan Moskow.
Seorang kru kamera Reuters melihat rumah-rumah keluarga yang hancur. Atap genteng dan jendela-jendela hancur, meskipun lokasi utama dimana drone jatuh tertutup untuk media.
Layanan darurat pada Minggu mengatakan, ada kawah besar tercipta akibat ledakan. Kantor berita TASS mengutip pejabat setempat mengatakan tiga orang luka ringan.
"Kami terbiasa melihat hal-hal ini secara online, tetapi sekarang kami merasakannya sendiri. Sekarang kami tahu bagaimana itu. Seluruh rumah berguncang," kata Yuri Ovchinnikov, yang berada di rumah bersama istrinya pada saat kejadian.