Wartawan CNN Didepak dari Gedung Putih, Ini Penyebabnya

Nathania Riris Michico
Momen saat Trump berseteru dengan wartawan CNN, Jim Acosta. (Foto: AFP/JIM WATSON)

Trump kemudian berkata, "Sudah cukup!" dan seorang staf magang Gedung Putih mencoba mengambil mikrofon dari sang wartawan CNN, namun gagal.

"Presiden Trump percaya pada pers yang bebas; dan mengharapkan serta menyambut pertanyaan-pertanyaan sulit terhadap dirinya dan pemerintahannya," kata Sanders, dalam pernyataannya.

Momen saat Jim Acosta tanya jawab dengan Presiden Donald Trump. (Foto: Reuters/Jonathan Ernst) 

"Kami, bagaimanapun, tidak akan pernah mentolerir wartawan meletakkan tangannya pada seorang perempuan muda yang mencoba melakukan pekerjaannya sebagai staf magang Gedung Putih. Perilaku ini benar-benar tidak dapat diterima," katanya.

Acosta membalas tuduhan pelanggaran itu dengan men-tweet, "Ini kebohongan".

Di saat yang sama, jaringan CNN dan sejumlah wartawan AS yang menghadiri konferensi pers menyuarakan dukungan untuk Acosta. CNN juga menyebut pernyataan Sanders soal tindakan Acosta terhadap gadis magang adalah bohong.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
15 jam lalu

Nah! Warga Nigeria Sebut Serangan AS Salah Sasaran, bukan Ngebom Lokasi ISIS

Internasional
22 jam lalu

Jadi Negara Pertama Akui Kemerdekaan Somaliland, Israel Bawa-Bawa Trump

Internasional
2 hari lalu

Gempur ISIS, Trump Kantongi Izin dari Pemerintah Nigeria

Internasional
3 hari lalu

Trump Ingin Rebut Greenland, Uni Eropa Tegaskan Dukung Denmark

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal