Badai bernama Khamsin itu juga menerjang delapan negara Arab lainnya, berlangsung sejak Rabu (30/4/2025), termasuk Jalur Gaza. Khamsin diambil dari bahasa Arab yang artinya lima puluh. Dinamai demikian karena badai ini biasanya terjadi sekitar 50 hari setelah dimulainya musim semi.
Fenomena alam yang ganas ini disebabkan sistem tekanan udara rendah yang terjadi setiap tahun. Meski demikian tiupan angin tahun ini termasuk yang paling kencang.
Pusat Meteorologi Nasional Arab Saudi mengeluarkan peringatan kuning untuk wilayah Dammam, Riyadh, dan Provinsi Timur akibat gangguan jarak pandang akibat badai pasir.
Sementara itu peringatan oranye dikeluarkan untuk wilayah Makkah dan sekitarnya. Status oranye berarti potensi angin kencang disertai hujan es, banjir bandang, dan petir.