Xi Jinping Akui Banyak Masjid di China Dibongkar, Ini Alasannya

Anton Suhartono
Xi Jinping mengakui banyak masjid yang dibongkar dan diubah karena tak sesuai dengan arsitektur China (Foto: Reuters)

Sebelum itu, pada 2018, Pemerintah Tongxin di Ningxia, mendapat perlawanan saat akan menghancurkan Masjid Raya Weizhou yang dibangun Muslim etnis Hui.  Alasannya, masjid itu tersebut berdiri tanpa izin.

Namun setelah diskusi alot, pemerintah akhirnya hanya mendesak pengelola masjid untuk menghancurkan delapan dari sembilan kubah masjid yang megah. Alasannya, kubah tersebut merupakan simbol dari Arab yang harus dihilangkan. Namun permintaan itu ditolak dengan alasan desain masjid di manapun identik dengan kubah dan tak terkait dengan Arab. 

Ribuan umat Islam etnis Hui saat itu menghalangi upaya eksekusi. Pemerintah setempat pun menyerahkan kepada pengelola untuk mengubah masjid sehingga bisa mewakili struktur China.

"Agar warga Hui di Weizhou bisa merasakan sinar matahari dan salat dalam kedamaian, dan agar hubungan masyarakat bisa berkembang dengan harmonis, sekarang (kami) hanya meminta rekonstruksi Masjid Raya Weizhou," demikian pernyataan pemerintah. 

Warga pun menyambut dengan suka cita setelah pemimpin partai komunis setempat mengatakan masjid hanya diubah tidak dihancurkan.

Mulanya, Pemerintah Weizhou ingin masjid yang baru selesai direnovasi pada 2017 dibongkar. Bangunan masjid sebelumnya dibangun pada 1979 untuk menggantikan masjid Weizhou berusia 600 tahun yang dihancurkan saat Revolusi Kebudayaan.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
5 jam lalu

Wow, China Temukan Harta Karun Emas Hampir 1.500 Ton

Internasional
6 jam lalu

Ini Pernyataan PM Jepang Sanae Takaichi yang Bikin China Murka

Internasional
6 jam lalu

China Desak Warganya Tak Berkunjung ke Jepang, Ada Apa?

Internasional
1 hari lalu

Keji! Pemukim Ilegal Israel Bakar Masjid dan Alquran di Tepi Barat

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal