Menurut Arnold, Stasiun Pegangsaan 2 merupakan gerbong LRT Jakarta sehingga dilihat angka penumpang cukup kecil. Adapun Stasiun Velodrome menyumbang penumpang terbanyak karena terintegrasi dengan Transjakarta.
”Lalu Stasiun Boulevard Utara (juga banyak penumpang) karena ada Mal Kelapa Gading yang menjadi destinasi untuk berbelanja," ujarnya.
Berdasarkan jumlah penumpang itu, empat stasiun yakni, Equestrian, Pulomas, Pegangsaan 2 dan Boulevard Selatan memliki distribusi jumlah pelanggan tidak sampai 10 persen terhitung 1-17 Desember. Masih kecilnya penumpang yang naik turun dari stasiun ini antara lain karena faktor letak stasiun yang dinilai kurang strategis.
Arnold menegaskan, LRT Jakarta akan terus melakukan kolaborasi dengan pihak pemerintah daerah dan swasta guna menyebarluaskan informasi mengenai keberadaan moda transportasi ini.