JAKARTA, iNews.id - Sebanyak 25 sekolah di wilayah Jakarta Barat II mengajukan asesmen untuk menggelar pembelajaran tatap muka (PTM). Sebelumnya, sudah ada 65 sekolah yang telah lolos dan menggelar PTM pada minggu pertama.
"Kalau di SMA bertambah 10. Kalau SMK bertamabah 15," kata Kepala Seksi Pendidikan Menengah Suku Dinas Pendidikan Jakarta Barat II Asep S Efendi, Selasa (7/9/2021).
Asep memastikan, ke-25 sekolah yang telah mengajukan asesmen itu dianggap sudah memenuhi syarat untuk menggelar PTM dari segi sarana dan prasarana. Selain itu, mayoritas dari guru dan seluruh siswa juga telah menjalankan vaksinasi minimal tahap satu.
Nantinya, kepala sekolah beserta seluruh guru di 25 sekolah itu akan mengikuti pelatihan tentang blended learning atau gabungan metode pengajaran secara konvensional (tatap muka) dengan penggunaan teknologi internet dalam jaringan (daring).
Setelah pelatihan selesai, seluruh sekolah akan menerima kepastian Surat Keputusan (SK) dari Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta sebagai tanda boleh menggelar PTM pada 27 September 2021.