Ada Usulan Jam Berangkat Kantor Diatur untuk Atasi Macet, Wagub DKI: Tak Bisa Diputuskan Sepihak

Muhammad Refi Sandi
Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan perlu ada diskusi lebih lanjut terkait pengaturan jam berangkat kerja untuk meminimalisasi kemacetan di Ibu Kota. (Foto: MPI/Muhammad Refi Sandi)

"Terkait pengendalian transportasi Jakarta, lalu lintas, teman-teman lihat berapa peningkatannya yang sudah lebih dari 1 juta orang menggunakan Transjakarta dan sebagainya. Transportasi makin baik, jalur sepeda, kemudian juga trotoar, jalan, jembatan, semua kita perbaiki. Integrasi moda transportasi, bahkan juga ticketing, jaklingko semua semakin baik," tuturnya.

Sebelumnya, Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Latif Usman mengatakan akan siapkan sejumlah program agar dapat mengatasi kemacetan di Jakarta. Salah satunya penerapan jam keberangkatan pekerja.

Tujuan dari usulan itu supaya jumlah pekerja yang berangkat tidak menumpuk pada jam yang sama. Usulan ini berangkat dari hasil analisisnya terkait kemacetan Jakarta pada jam rawan pagi hari.

Dari hasil pengamatannya, mobilitas pekerja hingga pelajar berangkat pada jam bersamaan. Hal ini mengakibatkan kemacetan di jalan.

"Jam 06.00 sampai 09.00 WIB kan padat di Jakarta. Nah, jam 09.00 sampai 14.00 siang agak lengang di Jakarta. Maksud saya, jam sembilan pagi ini ada pengaturan kegiatan masyarakat," kata Latif kepada wartawan, Rabu (20/7/2022).

Editor : Rizal Bomantama
Artikel Terkait
Nasional
4 hari lalu

Tiang Monorel Mangkrak di Rasuna Said bakal Dibongkar, Pramono: Kemacetan akan Turun 18%  

Nasional
4 hari lalu

Investasi di Jakarta Tembus Rp204 Triliun, Jadi Daya Tarik Ekonomi Nasional

Nasional
6 hari lalu

Penumpang WNA Whoosh Tembus 335.681 hingga Oktober 2025, Didominasi Warga Malaysia

Nasional
6 hari lalu

KPK Hanya Terbangkan 9 dari 10 Orang yang Terjaring OTT di Riau, Ada Apa?

Megapolitan
7 hari lalu

Jakarta Diguyur Hujan, Kawasan Jati Padang Banjir Lagi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal