“Hambatan terbesar adalah masalah biaya untuk uang muka atau DP. Karena itu program ini menjadi salah satu prioritas kami sejak beberapa waktu yang lalu. Kami menyadari bahwa biaya hidup di Jakarta cukup tinggi dan salah satu komponen terbesarnya adalah biaya hunian atau rumah tinggal,” tutur Anies.
Pembangunan Rusunami Klapa Village direncanakan selesai Juli 2019. Klapa Village dibangun di atas lahan seluas 5.686 meter persegi dengan 780 unit.
Hunian DP 0 rupiah ini terdiri atas beberapa tipe, salah satunya tipe 21 yang merupakan harga paling murah sebesar Rp182 hingga Rp210 juta.
Rusunami yang terletak di Jalan Haji Naman itu dinilai cukup ideal. Sebab, lokasinya berdekatan dengan sarana umum, seperti rumah sakit, sekolah, tempat usaha, tempat kuliner, dan Stasiun Buaran yang berjarak sekitar 3 kilometer.
Pembangunan Rusunami Klapa Village didukung oleh empat BUMD DKI Jakarta, yakni PD Pembangunan Sarana Jaya, PT Jakarta Propertindo, Pasar Jaya sebagai pengembang, dan PT Bank DKI sebagai bank pelaksana.