BOGOR, iNews.id - Ibu kota Jakarta dikepung banjir sejak Jumat (19/2/2021) hingga hari ini, Minggu (21/2/2021). Tak sedikit masyarakat yang beranggapan banjir di Jakarta bisa terjadi karena kondisi cuaca di hulu sungai-sungai di ibu kota yang kebanyakan berada di Bogor, Jawa Barat.
Mananggapi hal tersebut, Wali Kota Bogor Bima Arya menyebut persoalan banjir yang terjadi di DKI Jakarta dipengaruhi oleh banyak hal. Dia mengatakan banjir Jakarta tidak sepenuhnya dipengaruhi kondisi dari hulu khususnya Sungai Ciliwung.
"Banjir di Jakarta banyak hal, betul bahwa ada yang dari hulu tapi catatannya di Bendung Katulampa paling tinggi siaga 3 hari ini, Jakarta biasanya banjir di siaga 1. Ketika siaga 3 sudah banjir berarti volume di sana sudah tinggi," kata Bima di Bogor, Minggu (21/2/2021).
Menurutnya, banjir itu juga dipengaruhi kondisi di daerah aliran sungai (DAS). Bima mengatakan dirinya sudah menyampaikan hasil ekspedisi Sungai Ciliwung kepada Pemprov DKI Jakarta beberapa waktu lalu.
"Bicara hulu bukan sekadar kiriman dari Bogor atau Puncak. Tapi DAS menuju hilirnya. Saya sudah menyurati gubernur waktu itu hasil ekspedisi Sungai Ciliwung yang sebetulnya jadi perhatian bersama. Banyak rumah liar, limbah dan lain-lain," ucap Bima.